Kesalahan dalam membuat strategi dapat mengancam kelangsungan hidup perusahaan. Sebaliknya, perencanaan strategis yang baik dapat membantu melindungi sumber daya perusahaan memproteksi sumber dayanya terhadap desakan persaingan.
Hal itu disampaikan Dr. Arasy Alimudin, SE, MM dalam acara “Sosialisasi dan Workshop Kegiatan Jasa Konsultasi Pendampingan Kelembagaan Bagi Koperasi Kurang Berkualitas” yang diadakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Narotama (UNNAR) bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UMKM Propinsi Jawa Timur.
Kegiatan tersebut diikuti 100 peserta (koperasi) yang terbagi dalam tiga wilayah yaitu berasal dari Surabaya, Malang, dan Bangkalan. Narasumber adalah Dr. Arasy Alimudin, SE, MM (Cara Munyusun Perencanaan Strategis Untuk Koperasi), Dr. Ir. Reswanda T Ade, MM (Manajemen Koperasi), dan Joko Suyono, Ph.D (Standar Mutu ISO 9001 : 2008 Koperasi).
Menurut Arasy Alimudin, perencanaan strategis merupakan proses manajerial untuk menghasilkan dan mempertahankan kesesuaian antara sasaran dan sumber daya organisasi dengan peluang pasar yang timbul. Tujuan perencanaan strategis menghasilkan laba dan pertumbuhan jangka panjang.
“Suatu pengambilan keputusan strategis membutuhkan komitmen atas sumber daya secara jangka panjang,” kata Arasy Alimudin di One Cup Café, Bangkalan, Rabu 22 Juni 2016.
Joko suyono mengatakan, ISO 9001 : 2008 membantu perusahaan menerapkan manajemen mutu (quality management), segala tindakan yang dilakukan oleh suatu organisasi untuk memastikan produk dan jasa yang dihasilkan mampu memuaskan harapan pelanggan dan sesuai dengan peraturan atau undang-undang yang berlaku.
“Quality management juga berarti meningkatkan kepuasan pelanggan dan mencapai perbaikan yang berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja perusahaan,” terang Joko Suyono. [nar]
Foto: Workshop dan pendampingan jasa konsultasi kerjasama LPPM UNNAR dengan Dinkop Jatim ini untuk meningkatkan mutu koperasi kurang berkualitas di Jawa Timur.