Ratusan Orang Tertipu Arisan Online Hampir Rp1 Miliar
01 April 2019, 09:00:02 Dilihat: 311x

Palembang, CNN Indonesia -- Sebanyak 161 orang menjadi korban penipuan arisan online Nurliza Shop yang dikelola oleh SN (20), warga Jalan Ariodillah, Kelurahan 20 Ilir D-I, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, Sumatera Selatan. Total kerugian yang diderita oleh seluruh korban mencapai Rp961 juta.
Salah satu korban, HD (23) mengaku sudah mengikuti arisan tersebut selama 3,5 tahun. Awalnya, warga kawasan Kenten, Palembang ini mengikuti arisan online ini tanpa keluhan. Namun pada awal Maret, mulai muncul gelagat tidak beres.
Saat HD hendak meminta uang yang memang giliran dirinya mendapatkan uang pada Maret tersebut, SN terus mengundur-undur dan berkilah belum bisa memberikan uangnya.
"Dia bilang terus bakal ditransfer. Tapi terus tidak ada kabar lagi. Uang saya yang ada di dia Rp16 juta," ujar HD saat melapor ke Polresta Palembang, Kamis (28/3).
HD bersama para korban lain sempat mendatangi kediaman SN untuk mempertanyakan uang mereka yang tak kunjung dibayar. Namun, sepekan lalu saat mendatangi rumah pelaku, rumahnya sudah tidak berpenghuni.
Korban lain, DI (23) mengaku kehilangan uang Rp13 juta gara-gara bandar arisan online ini menghilang tanpa membayarkan haknya. Dirinya mengaku sudah 2 tahun mengikuti arisan ini.
DI berujar setidaknya ada 161 anggota arisan online yang dikelola SN. Dari seluruh korban, baru 10 orang yang membuat laporan dengan total kerugian Rp111,4 juta.
Korban lainnya, PU (24), seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta di Palembang hingga kini masih berupaya menghubungi SN.
"Saya baru tahu arisan Nurliza ini bermasalah setelah korban lain mengeluh. Makanya saya tanya yang lain, ternyata sama. Saya sudah mau lapor Jumat kemarin tapi berkas belum lengkap. Sekarang saya baru bisa melapor," ujar dia.
PU mengaku merugi sebanyak Rp5 juta akibat ditipu oleh SN. Padahal dia sudah 2 tahun terakhir ikut arisan tersebut tidak pernah bermasalah.
Saat mendapat giliran uang pada Maret, sang bandar lebih banyak mengelak saat ditagih.
"Sudah 2 tahun ini lancar, awal Maret, kena nomor urut arisan diulur-ulur dan dijanjikan sampai sekarang. Saya sempat ketemu dan si bandar bilang belum semuanya bayar. Akhirnya dia jujur ada masalah dan berjanji melunasi. Belum sempat dibayar dia sudah hilang kabur," ujar dia.
Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang Ajun Komisaris Heri mengatakan telah menerima laporan penipuan arisan online dari 10 orang tersebut.
"Informasinya ada ratusan korban, tapi baru 10 orang yang melapor. Kami imbau kepada korban lain untuk segera melapor ke polisi agar kasus bisa segera diselidiki," ucap dia.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.