Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Densus 88 Polri kembali menangkap seorang terduga teroris di kelurahan Bagan, Kecamatan Bangko, Rokan Hilir, Riau, Kamis (14/3). Terduga teroris berinisial RG alias Abu Riky itu mengunggah video ledakan di parkir timur Senayan saat debat Capres kedua, 17 Februari 2019. "Abu Riky merupakan orang yang mengunggah video tempat kejadian perkara peledakan di parkir timur Senayan pada group channel khilafah," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jakarta. Selain mengunggah video tersebut, Abu Riky disebut membagikan postingan berupa propaganda yang bergambarkan kelompok ISIS di Filipina. Ia juga disebut mengunggah ungkapan kebencian terhadap Densus 88. Selain itu, ia juga memposting gambar kelompok Hacked Munashir Cyber yang disebarkan ke dua group dengan selisih waktu 5 menit. "Abu Riky juga memposting link channel lokasi Nashed Abu Dita dan Galeri Hawa yang merupakan laman telegram yang memberitakan kegiatan ISIS di Filipina," imbuh Dedi. Abu Riky juga disebut memposting laman web komunitas Hacked by Munasir Siber Section, laman web yang berisi poster-poster propaganda yang serupa dengan Grup Ash Shaff Media. "Abu Riky diamankan oleh tim gabungan saat hendak membeli sarapan di jalan utama Bagan Kota kecamatan Bangko Kabupaten Rohil, Riau," kata Dedi. Usai menangkap Riky pada pukul 08.25 WIB, tim kemudian menggeledah rumah Abu Riky di Jalan Dr Pratomo Kelurahan Bagan, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rohil, Riau. Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa delapan buah busur anak panah, busur panah, satu unit laptop mark Asus, satu unit HP Lenovo, rompi dan jaket tactical, dan buku rekening. "Selanjutnya Abu Riky dibawa ke Mabes Polri Jakarta," kata Dedi. Sumber : cnnindoneia.com