Sejarawan Sebut Peredaran Kaus Berlogo PKI Tak Dibolehkan
14 Mei 2016, 09:00:30 Dilihat: 368x

JAKARTA – Setelah adanya penjualan kaus berlogo palu arit di Jakarta, kini ditemukan adanya orang yang menggunakan kaus berlogo lambang PKI tersebut di sejumlah daerah, seperti di Semarang dan Ternate. Polisi pun tak segan-segan mengamankan orang yang menggunakan atribut tersebut.
Sejarawan Anhar Gonggong menilai, atribut tersebut memang tidak sewajarnya diperjualbelikan. Hal itu mengacu pada Tap MPR No 25 tahun 1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia.
"Enggak boleh. Memang ada aturannya enggak boleh di Tap MPR No 25 tahun 1966 larangan untuk menyebarkan apa pun bentuk yang berkaitan dengan PKI memang tidak boleh," kata Anhar saat dihubungi Okezone, Sabtu (14/5/2016).
(Baca Juga : TOP NEWS: Menhan: Orangtua Anak Pemakai Kaus PKI Pengecut!)
Sementara pemilik mengaku bahwa logo di kaus tersebut bukanlah logo PKI, tetapi logo sebuah band bernama Kreator yang keluar di era 1990-an.
"Ya kalau ada buktinya memang bentuknya seperti itu, bagaimana dia menyangkal? Orang juga tahu palu arit seperti itu. Apa alasannya dia mau mengedarkan itu? Terkecuali kalau memang dia tidak tahu. Tapi kalau dia tahu lalu dia melakukan, ya salah dong, apalagi tahun 1990. Kalau tahun 1990 PKI masih dilarang," paparnya.
Namun, ia membenarkan bahwa antara tahun 1990 dan saat ini berbeda. Saat ini seseorang sudah banyak bicara soal PKI hingga menimbulkan ambivalensi.
"Yang jadi kesulitan itu sekarang, kondisi masyarakat sekarang kan sudah berbeda. Sudah banyak buku beredar orang, sudah bicara banyak soal PKI, dulu kan enggak boleh. Nah sikap ambivalensi itu yang susah sekarang," ucap Anhar.
Menurutnya, tindakan aparat yang mengamankan seseorang terkait atribut perihal PKI sudah tepat.
"Kalau saya berpendapat, saya benarkan polisi tuh karena dia berpegang kepada aturan. Terkecuali tidak ada aturannya lalu dia tangkap orang seenaknya, itu salah. Tapi kalau masih berlaku, ya enggak salahlah," katanya.
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.