Konferensi FRI XVI: Pembelajaran Secara Daring Telah Menjadi Normal Baru di Tengah Pandemi Covid-19
08 Juli 2020, 11:38:24 Dilihat: 468x
Presiden RI Joko Widodo berpesan bagi FRI untuk dapat mengembangkan strategi baru yang dapat menjadikan perguruan tinggi mampu mencetak generasi unggul untuk membangun Indonesia maju. Hal itu disampaikan beliau saat meresmikan pembukaan Konferensi Forum Rektor Indonesia (FRI) XVI dan Temu Tahunan FRI XXII secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 4 Juli 2020.
Acara tersebut dihadiri Menteri Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, SH, SU, MIP dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim, BA, MBA, serta diikuti oleh Rektor dari PTN dan PTS seluruh Indonesia. Presiden Universitas Narotama Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti DS, ST, M.HP hadir sebagai Anggota Dewan Pertimbangan FRI dan Rektor Dr. Ir. H. Sri Wiwoho Mudjanarko, ST, MT, IPM.
Presiden mengajak FRI jangan hanya menjadi forum komunikasi, tetapi FRI harus dikemas menjadi forum saling peduli, forum saling berbagi, yaitu yang mampu membantu yang tidak mampu dan yang punya membantu yang tidak punya. Menurutnya, di tengah pandemi Covid-19 ini, pembelajaran secara daring telah menjadi sebuah normal baru. Kini, perguruan tinggi dapat leluasa berbagi pengalaman, kurikulum dan silabus, koleksi perpustakaan, dan perkuliahan secara daring.
Beberapa kegiatan berupa diskusi dan seminar dengan berbagai topik telah diagendakan dalam Konferensi FRI XVI dan Temu Tahunan FRI XXII tersebut. Yakni bidang Hukum dan Kebangsaan (UNDIP), Revolusi Mental dan Pendidikan (UNNES), Revitalisasi Pendidikan Tinggi (UGM), Ekonomi, Sosial, Budaya (UNHAS), Kampus Merdeka (UNISMA), Internasionalisasi Perguruan Tinggi (Universitas Narotama), dan Ketahanan Pangan (IPB).
Foto: Capture (atas) Presiden Joko Widodo saat pembukaan Konferensi Forum Rektor Indonesia (FRI) XVI dan Temu Tahunan FRI XXII secara virtual Sabtu, 4 Juli 2020.