Kualitas seorang guru dalam suatu lembaga pendidikan akan sangat mempengaruhi perkembangan anak didiknya. Dalam upaya untuk meningkatkan kompetensi para guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Program Studi PG-PAUD – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Narotama (UNNAR) menggelar sarasehan dengan tema “Strategi Peningkatan Mutu Lembaga Berbasis Kompetensi Guru” yang dilaksanakan di Conference Hall UNNAR, Rabu (31/7/2019). Kegiatan tersebut menghadirkan antara lain Dr. Anita Kastur (Ketua POKJA PAUD Kota Surabaya), Yuliana Yenny Harianto (Owner Robo Kidz), dan Oentari Kartikahidajati Setyahardja, M.Pd (Tim Penilai Kinerja Guru Kemdikbud). Acara yang diikuti oleh para Bunda PAUD (sebutan untuk guru-guru PAUD) ini dibuka oleh Dekan FKIP, Andini Dwi Arumsari, S.Psi, M.Psi, Psikolog. Kaprodi PG PAUD Rofik J. Rosyanafi, S.Pd, M.Pd mengatakan bahwa kualifikasi akademik Guru PAUD/TK/RA Guru pada PAUD, TK, RA harus memiliki kualifikasi akademik minimun Diploma 4 (D4) atau Sarjana (S1) dalam bidang pendidikan anak usia dini atau psikologi yang diperoleh dari program studi yang terakreditasi. Kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional merupakan kompetensi inti dalam meningkatkan mutu layanan satuan pendidikan anak usia dini di berbagai layanan program usia. Selain peningkatan mutu lembaga, para peserta juga menerima ilmu baru tentang bagaimana memaksimalkan fungsi alat bermain seperti `lego` untuk mengasah syaraf motoric anak, kemampuan berimajinasi – merangkai, memilih warna, hingga memilah-milahnya sesuai warna, ukuran, dan bentuknya. [fik] Foto: Yuliana Yenny Harianto sedang menjelaskan materi bagaimana memaksimalkan alat bermain untuk meningkatkan kreativitas anak-anak.