Mahasiswi UNNAR Ini Koleksi 42 Medali Kejuaraan Kempo
25 April 2019, 05:54:59 Dilihat: 243x

Prestasi yang dimiliki Cita Kartika Putri, mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini merupakan kebanggaan bagi Universitas Narotama (UNNAR). Ia telah mendalami olahraga beladiri Kempo sejak usia 7 tahun dan mendapatkan setidaknya 42 Medali kejuaraan. Awalnya, pamannya yang adalah seorang pelatih Kempo mengajak kakaknya untuk bergabung. Namun ternyata malah Cita yang tertarik untuk menggeluti olahraga Kempo.
Setelah berlatih selama 2 tahun, Cita mulai mengikuti kejuaraan pertamanya yaitu kejuaraan antar Dojo (klub) se Jawa Timur tahun 2009 di usia 9 tahun. Saat itu pula, Cita medali pertamanya.
“Saat itu saya mendapat peringkat 3 Embu berpasangan campuran tingkat Kyu 3 pemula. Di umur 9 tahun itu juga saya masuk Puslatcab dan mengikuti Kejuaraan Provinsi untuk pertama kali,” cerita mahasiswi Program Studi Akuntansi itu.
Dari kejuaraan pertamanya hingga Kejuaraan Provinsi di Tuban yang baru saja tahun 2018, Cita sudah mengoleksi total 42 medali. Medali emas dan perak mendominasi dari semua medali yang ia dapatkan. “Jumlahnya agak lupa tapi memang lebih banyak emas dan perak. Baru saja di Kejurprov dapat 3 emas di kategori Randori kelas 55 kg, pasangan putri tingkat dewasa Kyu 1, dan beregu campuran dewasa,” kata gadis kelahiran 2 Mei 2000 itu.
Di usianya yang masih 19 tahun, tentunya prestasi Cita terhitung luar biasa. Cita pun mengaku mendalami olahraga Kempo membuatnya belajar banyak. Antara lain tentang kedisiplinan, kekuatan mental, dan keberanian. “Pelatih yang sangat sabar membuat saya tidak gampang putus asa. Mereka selalu memotivasi agar saya menaklukkan rasa takut saya terhadap musuh dan tidak gampang menyerah meskipun saat pertandingan tidak jarang mengalami bengkak atau memar,” katanya.
Tidak jarang pula Cita harus mengalami serangan yang cukup keras. Paling parah, punggung Cita pernah tertendang oleh lawan. Untungnya, Cita tidak sampai harus dilarikan ke rumah sakit. “Memang itu tantangannya. Apalagi kan saya mengambil pertandingan Randori yang memang benar-benar bertarung. Risikonya harus rela cedera. Memang sakit, tapi kalau bengkak dan memar saja sudah putus asa, ya tidak akan maju-maju,” ujarnya.
Meski sudah menjalani banyak kejuaraan, Cita mengakui sampai sekarang pun ia masih sering gugup setiap kali akan bertanding. Tapi ia merasa sangat beruntung memiliki orangtua, pelatih, dan teman-teman yang selalu mendukungnya. “Pernah suatu kali saya harus menghadapi musuh yang sudah sangat berpengalaman di kejuaraan nasional. Tapi saat itu saya tidak tahu tentang dia. Teman-teman juga tidak memberitahu saya agar saya tidak semakin gugup. Mereka baru memberitahu saya setelah pertandingan selesai,” ungkapnya.
Mahasiswi semester 2 itu berusaha untuk tetap bisa membagi waktunya dengan baik antara Kempo dan kuliah, karena Cita tahu studi lanjut juga sangatlah penting untuk masa depannya. “Sejauh ini untungnya dua-duanya masih bisa berjalan bersamaan dengan lancar. Kampus juga sangat mendukung saat saya harus menjalani kejuaraan di luar kota. Fokusnya saat ini tetap berprestasi di Kempo dengan tidak melalaikan kuliah, karena itu sangat penting,” katanya.
Pada para atlet Kempo yang baru memulai, Cita berpesan agar tidak mudah menyerah. “Jangan gampang putus asa karena kalah itu biasa. Kita kan bertanding, jadi tentu ada yang menang dan kalah. Jadikan kekalahan itu sebagai pelajaran dan motivasi kalian untuk jadi yang lebih baik. Cedera dan luka juga sudah biasa, jangan dijadikan alasan dan penghambat,” pesannya. [humas]
Foto: Cita Kartika Putri
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.