Mahasiswa Universitas Narotama (UNNAR) berhasil meraih Juara Harapan III dalam Kompetisi Pemikiran Kritis Mahasiswa (KPKM) 2017 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan – Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Juara kompetisi diumumkan dalam acara Malam Anugerah Pemenang Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) dan KPKM yang digelar di Hotel Horison, Bekasi, Rabu 27 September 2017. Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dr. Didin Wahidin, M.Pd mengatakan pihaknya telah menerima 71 judul film pendek dari 55 perguruan tinggi. Sesuai penilaian tahap I oleh tim juri yang dilakukan pada 23 - 28 Agustus 2017, telah dihasilkan 16 finalis yang akan diundang pada penilaian tahap II. Untuk KPKM ada 335 judul artikel dari 134 perguruan tinggi, sesuai penilaian tahap I oleh tim juri yang pada 1 - 12 September 2017 telah dihasilkan 20 finalis diundang pada penilaian tahap II. Didin Wahidin menjelaskan bahwa KPKM diikuti oleh mahasiswa Program Sarjana dan Diploma, serta melalui KPKM diharapkan dapat memberi ruang ekspresi kepada mahasiswa tentang kebangsaan dalam bentuk karya tulis. Tema KPKM tahun ini adalah “Pengamalan Nilai-nilai Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara”. Penilaian tahap II KPKM 2017 adalah perwakilan kelompok masing-masing perguruan tinggi yang telah lolos seleksi tahap I mempresentasikan karya tulis ilmiah yang telah mereka buat dan telah dinilai tahap I. Selanjutnya dari 20 perwakilan kelompok masing–masing perguruan tinggi yang lolos sebagai finalis KPKM 2017 akan dinilai tahap ke II untuk menetapkan juara 1,2,3 dan harapan 1,2,3. Tim UNNAR terdiri tiga mahasiswa yaitu Zulfikar Steifani Prayoga (ketua), Maulidis Sholikun (anggota 1), Harifzi Abdul Madjid (anggota 2), dan dosen pembimbing Tahegga Primananda Alfath, SH, MH. Karya tulis yang presentasikan berjudul “Skema 4G Berbasis Nilai-Nilai Pancasila: Upaya Optimalisasi Perekonomian Jawa Timur Di Sektor Pariwisata”. Tahegga Primananda Alfath mengatakan, sejak awal pengumuman lolos seleksi tahap II pihaknya sudah memiliki keyakinan akan mampu memperoleh juara pada peringkat 3. Keyakinan tersebut setelah ada perubahan mekanisme presentasi, tim UNNAR yang awalnya presentasinya di esok harinya, tetapi menjadi malam itu juga. Sejak awal bimbingan sudah diterapkan konsep, ikhtiar dengan sungguh-sungguh, doa kepada Tuhan dan restu orang tua, serta ikhlas. Akhirnya presentasi berjalan lancar dan membuahkan hasil terbaik. [cand] Foto : Direktur Kemahasiswaan UNNAR Andi Pontjo Wiyono, SH, MH (kiri), Maulidis Sholikun, Zulfikar Steifani Prayoga, dan Tahegga Primananda Alfath usai menerima penghargaan dan hadiah KPKM 2017, Rabu (27/9/17).