Fakultas Teknik (FT) Universitas Narotama (UNNAR) dan Fakultas Teknik (FT) Universitas Mahasaraswati (UNMAS) Denpasar menyelenggarakan Kuliah Umum bersama di Conference Hall UNNAR, Senin 14 Agustus 2017. Kegiatan tersebut merupakan studi ekskursi mahasiswa UNMAS ke FT UNNAR sebagai realisasi dari MoU (memorandum of understanding) yang telah dilakukan oleh kedua pihak pada bulan Mei 2017.
Kuliah Umum menghadirkan dua pemateri yaitu Ir. I Made Nada, M.Si (Dosen FT UNMAS) dan Dr. Ir. Helmy Darjanto, M.T (Dosen FT UNNAR). Acara diawali sambutan oleh Wakil Rektor II UNMAS Denpasar, I Wayan Suandhi, S.Pd., M.Pd yang dilanjutkan sambutan oleh Dekan FT UNNAR Dr. Ir. Koespiadi, MT. Hadir dalam kuliah umum ini Dekan FT UNMAS Ir. I Made Letra, M.Si, Kaprodi Teknik Sipil FT UNNAR Fredy Kurniawan, ST, MT, M.Eng, Ph.D, para dosen dan mahasiswa teknik dari kedua universitas.
Ir. I Made Nada, M.Si dengan judul “Penataan Lahan Model Terasering Mekar di Kawasan Danau Batur” membahas perlunya pengelolaan air dan lingkungan yang tidak merusak alam sehingga tersedia sumberdaya alam yang berkelanjutan. Hal ini dibutuhkan peran akademisi dengan inovasi-inovasi yang mendukung pemanfaatan lahan dengan kelestarian alam. Termasuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Sementara itu, Dr. Ir. Helmy Darjanto, M.T menjelaskan mengenai “Kegagalan Konstruksi Diatas Tanah Lunak : Analisis Balik dan Penanganannya”. Ketidakpastian dalam rekayasa geoteknik harus disikapi dengan penuh kehati-hatian. Terjadinya kasus kegagalan konstruksi di atas tanah lunak diduga bisa dikarenakan lemahnya informasi penyelidikan tanah. Maka informasi awal tentang data penyelidikan tanah harus dilakukan ulang agar dapat dilakukan analisis balik kegagalan konstruksi tersebut. [nar]
Foto: Kuliah umum FT UNNAR dan FT UNMAS berlangsung di Conference Hall UNNAR, Senin 14 Agustus 2017.